Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Ignis

Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Ignis – Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Ignis | Dalam kurun waktu empat bulan, Suzuki Ignis sudah terjual lebih dari 10 ribu unit. City car bercita rasa SUV, sukses membuat konsumen Indonesia kepincut memilikinya. Apa saja yang menjadi kelebihan Ignis?

1. Desain Bergaya Crossover Modern

Tema desain Ignis bergaya crossover, menjadi nilai jual mobil ini. Tak aneh kalau Suzuki menyebut Ignis sebagai Urban SUV. Padahal, sebetulnya Suzuki Ignis adalah city car dengan kapasitas angkut 5-penumpang dan berdimensi ringkas. Ground clearance Ignis juga tak tinggi-tinggi amat, hanya 180 mm atau sama dengan Toyota Agya yang sama-sama city car.

Tapi Desainer Suzuki dengan cerdik meramu bahasa desain SUV pada city car. Misalnya, roof rails yang terpasang di atapnya, desain grille depan yang besar menyatu hingga rumah lampu, kap mesin yang datar mirip Grand Vitara dan over fender yang besar dengan aksen warna hitam doff khas SUV.
Kesan modern juga tampak dari lampu depan LED model proyektor lengkap dengan Day-time Running Lights (DRL). Ignis mengenakan pelek berukuran 15-inci berkelir hitam gloss dengan desain atraktif. Hasilnya, terciptalah SUV mungil yang menarik ini.

(Baca: Harga Suzuki Ignis Bandung, Fitur, Warna dan Spesifikasi)

Eksterior Suzuki Ignis

2. Fitur dan Interior Berkelas

Memasuki kabin Ignis, yang paling menarik perhatian, layout dashboardnya. Bentuknya mendatar dan sederhana, karakter interior SUV pada umumnya. Kesan modern diperlihatkan oleh tema warna dual-tone plus tambahan aksen warna eksterior yang melekat pada konsol tengah dan juga door trim.
Ignis sudah dibekali fitur-fitur yang lebih baik dari kompetitornya. Lihat saja layar pengaturan AC digital dengan fungsi otomatis dan penghangat kabin. Begitupun desain panel instrumen dan Multi Information Display (MID) yang modern.

Head unit miliknya memang belum tipe layar sentuh atau masih 2-DIN tradisional. Tapi sudah dilengkapi konektivitas USB, Aux dan Bluetooth. Pengaturan audionya bisa dilakukan lewat lingkar kemudi via audio steering switch. Lebih hebatnya lagi, audio Ignis dihasilkan oleh enam unit speaker dengan dua tweeter yang terbaik di kelasnya.

(Baca: Promo Kredit Suzuki Ignis Bandung)

Interior Suzuki Ignis

Tapi yang paling hebat, Ignis sudah memakai fitur keyless entry dan push start/stop button. Membuka dan mengunci pintu, serta menghidupkan dan mematikan mesin bisa dilakukan hanya dengan memencet tombol. Fitur ini selain lebih nyaman juga lebih aman. Di kelasnya, selain Ignis, hanya Mitsubishi Mirage yang memiliki fitur ini.

3. Fitur Keselamatan Standar

Fitur keselamatan seperti rem Anti-lock Braking System (ABS) dan dual SRS Airbag, memang sudah seharusnya menjadi piranti keselamatan standar yang wajib dimiliki setiap mobil yang dijual di Indonesia. Fitur ini juga sudah ada di Toyota Agya. Tapi Ignis melengkapi fitur keselamatannya dengan Electronic Brake-force Distribution (EBD). Fitur ini membagi besaran gaya pengereman ke semua roda. Kursi Ignis pun sudah ISOFIX atau dilengkapi pengait untuk kursi anak (Child car seat).

(Baca: Perbedaan Suzuki Ignis Tipe GL dan GX)

Safety Suzuki Ignis

4. Harga Murah

Didatangkan secara utuh (Completely Built Up) dari India. Statusnya sebagai mobil impor, tak lantas membuat harganya melonjak. Meski dilengkapi sederet fitur modern di atas, namun harga Ignis masih tergolong masuk akal. Tipe terendahnya dijual mulai Rp 139,5 juta dan tipe termahalnya dijual Rp 169,5 juta.

(Baca: Pilihan Warna Suzuki Ignis)

Kekurangan Suzuki Ignis

Tak ada mobil yang sempurna. Apalagi Suzuki Ignis. Meski cukup sukses di pasaran karena terjual lebih dari 10 ribu unit hanya dalam empat bulan, tapi kami menemukan beberapa kekurangan Ignis dibanding kompetitornya. Apa saja?

1. Performa Mesin

Ignis memakai mesin 1,2 liter. Tenaga yang dihasilkan 83 PS pada 6.000 rpm dengan torsi puncak 113 Nm di 4.200 rpm. Bila dibandingkan, output yang dihasilkan Suzuki Ignis masih kalah dari beberapa kompetitornya. Misalnya, mesin 1,2 liter Honda Brio sanggup menghasilkan tenaga 88 PS pada 6.000 rpm dengan torsi puncak 109 Nm pada 4.500 rpm. Toyota Agya tipe 1.2 memiliki mesin yang lebih bertenaga 5 PS dibanding Ignis. Tapi untungnya, mesin Ignis ini masih lebih bertenaga dibanding mesin 1,2 liter Nissan March dan Mitsubishi Mirage.

2. Transmisi AGS (Automated Gear Shift)

Suzuki Indonesia menjual dua varian Ignis, tipe GL dan GX. Keduanya dijual dalam pilihan transmisi manual 5-speed dan transmisi Automated Gear Shift (AGS). Transmisi AGS ini sebetulnya bukan sepenuhnya otomatis tapi setengah otomatis. Karena sistem kerjanya sedikit berbeda dari transmisi otomatis konvensional ataupun Continuous Variable Transmission (CVT).

Transmisi AGS memakai kopling kering seperti halnya transmisi manual. Hanya saja, mekanisme kerja kopling tidak dengan menginjak pedal, tapi dioperasikan secara otomatis oleh Transmission Control Module (TCM). Jadi pengoperasian mobil bertransmisi AGS ini sama dengan mobil matik karena pengemudinya tak perlu lagi menginjak pedal kopling.

Tapi transmisi model ini punya kekurangan. Terkadang terasa Electronic Control Unit (ECU) dan TCM terlambat menentukan posisi gigi yang terbaik. Walhasil, pengemudi sering merasa mobil seperti kehilangan tenaga saat pengemudi menurunkan kecepatan dan ingin kembali berakselerasi. Ini karena mekanisme proses perpindahan gigi transmisi AGS tak secepat transmisi otomatis. Seperti ada yang menginjakkan pedal kopling untuk Anda.

Indikator pada tuas persneling juga berbeda dari mobil matik lainnya karena hanya ada R, N dan D tanpa P. Untungnya tuas bisa dimainkan ke mode manual dengan menggeser ke posisi M (+/-). Jelasnya, bila pengemudi sudah terbiasa menggunakan transmisi matik ataupun CVT, perlu sedikit adaptasi untuk terbiasa menggunakan transmisi AGS ini.

3. Desain Belakang Kurang Menarik

Memang soal tampilan tergantung selera masing-masing. Masalahnya, banyak pecinta otomotif yang merasa bentuk belakang Ignis tak serasi dengan wajahnya yang modern. Proposinya yang ‘nungging’ terkesan kurang modern membuat Ignis kurang sedap dipandang dari belakang.

Bagian belakangnya ini, sebetulnya terinspirasi dari desain klasik Suzuki Fronte tahun 1970-an. Ini karena garis pinggul di bagian sisinya yang menanjak ke atas ala mobil coupe. Lalu ada aksen tiga garis mirip logo Adidas di pinggulnya itu. Mungkin ini yang membuat proporsi bagian belakangnya, entah mengapa bagi sebagian orang dianggap terasa seperti ada bagian yang kurang enak dilihat.

4. Audio Touchscreen Terpisah

Memang di kelasnya, head unit jenis touchscreen masih jarang digunakan. Chevrolet Spark mungkin yang terbaik di kelasnya untuk urusan sistem multimedia. Tapi uniknya, Ignis sebetulnya juga memiliki head unit jenis touchscreen. Hanya saja sistem multimedia yang lebih canggih dan terlihat lebih enak dipandang ini dijual terpisah.

(Sumber: oto.com)

Harga Suzuki Ignis Bandung

Tipe Harga
 IGNIS GL MT 142,500,000
 IGNIS GL AT 152,500,000
 IGNIS GX MT 162,500,000
 IGNIS GX AT 172,500,000
Dapatkan Promo Penawaran Terbaik dan bonus menarik lainnya, Ajukan Online sekarang juga, proses cepat & mudah
Hubungi Kami Langsung di no
Klik Whatsapp: 085277956145
Klik Telp:
Klik: Alamat Dealer Mobil

___________________________________
Klik Form Simulasi Kredit
Form Simulasi Kredit
___________________________________
Customer Service. Otosentrum.com
Alia April
Muhamad Isa Wahyu

Harga Toyota Rush Bandung
Posted in Suzuki and tagged , .